Bulan mulai kabur dari pandangan
Ramadhan terpisah waktu keseberang
Merangkak dan menghilang
Perlahan…
Terdengar erangan jiwa sepi
Telontar dari waktu dan kembali
Oh… dia telah pergi
Meninggalkanku sendiri
Dalam carut marut dunia
Yang kembali murka
Oh… dia telah pergi
Diiringi nyanyian tangis duka
Dan air mata yang berguguran
Kini…
Ku menunggunya disini
Berharap tuk kembali
saat semua kembali padaNYA...
BalasHapussaat derita tak lagi terasa....
aku masih setia...
dengan luka dan air mata....
menunggu dirimu disana....
saat musim terus berganti...
meninggalkan ku sendiri...
dalam sepi...
aku masih menanti....
suara langkah kaki......
yang tak kunjung kudengar kembali.....
hingga aku sadari dirimu tlah pergi....
dan takkan kembali lagi.....
(nb : i like your blog)