31 Desember 2013
UAP Kimia
Ujian Akhir Praktikum Kimia hari ini dilaksanakan di R. 101 FST mulai pukul 7-8 pagi. Lumayan sulit soalnya, meski pilihan ganda.
30 Desember 2013
28 Desember 2013
Ferment
ferment /ˈfɜː.ment/ /ˈfɝː-/ noun [ U ] literary
Seriously, I feel like a crazy person these days. How it could be like that? Because when I opened my browser, I always stuck in tokobagus.com or another online shop and start looking for gadget that I want, mainly an iPad, iPad mini, iPhone, or Samsung products. This is terrible, because I lost my focus on my assignment.
I feel really bad, but I can't help it. My mind always say that I need to have a new gadget in this early 2014 again and again although I still doesn't have enough money for it. I'm still saving my money and I've looking for new gadgets? It sounds pretty dumb. It's true, but looking for appropriate gadget that match with my budget become my ambition this week.
My plan is to buy 2 gadget, an iPad and a smartphone. However, I'm still researching the best gadgets for me and always deciding the economical side of the gadget. I really need a smartphone, because it could help me in my study and my activities. I'm a chief division of Penalaran Information Center right now and I need a smartphone to connect me with another person. If I use my old cell phone, I will be left behind by others.
The problem is, my ambition turned out to be a dagger at me. I spend my time mostly in front of my computer and searching about the gadgets that possibly I'm not able to buy it. I have assignment that I forgot because of this useless activity. But as I said, I can't help it. I wish I could buy it right now and this ambition will not gone further.
Just wish me luck, I'll have what I want and can focus again on my task.
a state of confusion, change, and lack of order or fighting
I feel really bad, but I can't help it. My mind always say that I need to have a new gadget in this early 2014 again and again although I still doesn't have enough money for it. I'm still saving my money and I've looking for new gadgets? It sounds pretty dumb. It's true, but looking for appropriate gadget that match with my budget become my ambition this week.
My plan is to buy 2 gadget, an iPad and a smartphone. However, I'm still researching the best gadgets for me and always deciding the economical side of the gadget. I really need a smartphone, because it could help me in my study and my activities. I'm a chief division of Penalaran Information Center right now and I need a smartphone to connect me with another person. If I use my old cell phone, I will be left behind by others.
The problem is, my ambition turned out to be a dagger at me. I spend my time mostly in front of my computer and searching about the gadgets that possibly I'm not able to buy it. I have assignment that I forgot because of this useless activity. But as I said, I can't help it. I wish I could buy it right now and this ambition will not gone further.
Just wish me luck, I'll have what I want and can focus again on my task.
27 Desember 2013
Gathering BPH UKM Penalaran Part One #TheNightWhenWeArrive
Tgl 24 Malam
Aku gak jadi pulang tanggal 24 Desember 2013 ini, karena ada
acara gathering pengurus baru UKM Penalaran yang sudah beberapa bulan ini aku
ikuti. Padahal aku sudah beli tiket lho untuk tgl 24 itu, namun karena aku
adalah pimpinan di divisi Penalaran Information Centre, akhirnya aku mau tidak
mau harus ikut. Tiket pun hangus sudah.
Dari Surabaya kami naik mobil TNI AL sekitar pukul 8 malam. Dengan
mahasiswa 30-an, kami hanya membutuhkan satu truk untuk berangkat kesana.
Perjalanan ke sana cukup lancar, tanpa ad amacet atau gangguan. Diperjalanan kami
asyik bersenda gurau, namun hal itu hanya bertahan sekitar setengah jam, karena
berikutnya suasana di truk hening, semuanya tidur.
Aku terbangun kaget ketika tahu-tahu truk yang kami tumpangi
berhenti mendadak di jalan menanjak. Saat itu sekitar pukul 10 malam kurang. Temen-temen
cewek pada teriak kaget karena hal tersebut. Posisi tubuh kami mendoyong ingin
jatuh. Truk kembali berusaha untuk naik, akhirnya setelah beberapa lama berusaha
kami bisa berjalan lagi.
Setelah beberapa menit, kami sampai di tempat yang kami
tuju, di Jl. Wilis Tretes Kab. Pasuruan dimana villa yang kami sewa berada. Jalan
menuju kesana sangat ramai , dipenuhi dengan orang-orang penjual makanan dan
juga lalu lalang orang. Mungkin karena malam tersebut malam natal dan liburan
sehingga banyak orang yang berlalu lalang.
Udara sejuk pegunungan langsung menerpa wajah kami ketika
kami turun dari truk yang hangat. Banyak teman-teman yang merapatkan jaket
mereka dan berkata bahwa udara nya benar-benar dingin. Maklum, bagi kami yang
sudah terbiasa di daerah panas Surabaya, masuk ke Tretes benar-benar perubahan.
Barang-barang segera diturunkan, dan kami berjalan dengan
berisik sambil berkicau tentang apa saja yang akan kami lakukan esoknya. Sampai
di villa, kami langsung disambut dengan lantai yang dingin, segera saja karpet
digelar di ruang tamu dan kami memasuki kamar kami masing-masing. Villa yang
ini tidak sebagus villa yang kami gunakan untuk diklat kemarin, bahkan mungkin
kamar kami dirumah pun lebih bagus. Namun karena tujuan kesini adalah untuk
menggalang kebersamaan, kami tetap enjoy menerima kamar yang seadanya, yang
penting adalah having fun!
Malam itu, tgl 24 kami berkumpul sebentar untuk membahas
agenda tgl 25, 26, dan mendengarkan penjelasan dari Mas Aji, ketua UKM Penlaaran
2013 mengenai tujuan ke Tretes ini. Aku bersyukur sekali karena pada tgl 24 aku
bisa tidur siang sehingga ‘melekan’ hingga jam 11 malam keatas pun aku masih
bisa.
Setelah mendengar penjelasan ttg tujuan kami kesana,
beberapa dari kami balik ke kamar masing-masing dan tinggal lah aku dan
beberapa BPH untuk membuat jadwal untuk tgl 25 dan 26 Desember 2013 hingga
hampir jam 1 dini hari.
Segera saja aku berwudhu dan sholat isya. Air disini sangat
dingin dan membuat melek. Namun karena lelah yang menggunung, pada akhir saya
tidur meskipun dengan alas tidur yang kasar.
Curhatan Desember
Liburan kali ini, aku gak pulang. Kegiatanku menumpuk di
Desember. Setiap weekend kalau mau pulang selalu tertunda. Minggu pertama bulan
Desember aku ada seminar dan Pengabdian Masyarakat UKM Penalaran yang aku
koordinir. Minggu kedua aku ada diklat mulai tanggal 13-15 Desember. Minggu
ketiga ada acara SATU (Satradhirsa to University) yang sibuknya minta ampun.
Liburan sebelum UAS ini aku ada kegitaan gathering UKM Penalaran. Mau pulang,
eh ternyata tiket kereta habis. Sebel deh, tapi ada positifnya juga, yakni bisa
ngerjain tugas-tugas yang belum sempat dikumpulin kemarin.
Karena kesibukan ini, aku harus bener-bener bisa ngatur
waktu. Namun, manajemen waktu itu masih menjadi tantangan buat aku. Gimana gak?
Setiap Senin dan Kamis ada Kuliah Pena, acara gathering rutin dan diskusi untuk
UKM Penalaran. Hari Rabu ada acara latihan bersama Airlangga Orchestra. Jadi
bener-bener sibuk. Weekend adalah satu-satunya harapan dimana aku bisa
bermalas-malasan, namun sepertinya gak bisa karena hari itu jadi ladang untuk
nyelesein tugas.
Memang ini semua pilihaku sendiri dan aku harus mengambil
konsekuensi dari apa yang aku pilih. Sejak awal masuk kuliah, aku sudah berniat
untuk menyeimbangkan antara kegiatan akademik dan non akademik. Secara
akademis, minimal IP 3,5 keatas lah. Kegiatan non akademis cukuplah ikut UKM
Penalaran dan Airlangga Orchestra dulu, dan Alhamdulillah, aku sudah mendapat
peran di dua UKM ini dan semoga bisa sukses.
Jujur, aku juga takut dengan hasilnya nanti. Terutama dalam
bidang akademis, karena jurusan yang aku ambil lumayan sulit, Biomedical
Engineering yang tentunya banyak bergelut dengan Fisika dan Kalkulus yang
merupakan dua mata kuliah terlemahku, sehingga harus bekerja keras untuk bisa
mendapatkan B.
Secara non akademis, Alhamdulillah lancar saja, namun aku
belum bisa memaksimalkan diri, masih ada banyak hal yang perlu dikaji ulang dan
juga perlu dipelajari. Sehingga ditahun 2014 aku pengen les biola, belajar
public speaking, belajar koding untuk joomla, belajar menulis, aktif berkarya,
dan mempersiapkan diri untuk ikut seleksi Harvard Model United Nations dan
World Model United Nations. Hal-hal ini merupakan hal yang aku suka sehingga
aku beraharap bisa benar-benar terwujud nantinya.
Tahun ini, terutama bulan Desember, merupakan puncak dari
kegiatan ku, istilahnya adalah penghabisan lah untuk membuka lembaran baru di
tahun 2014. Aku berharap, aku bisa belajar banyak di tahun 2013 ini, sehingga
nanti di tahun 2014 aku bisa benar-benar menggali potensi diri yang terpendam.
18 Desember 2013
AO#1
I have a natural vibrato technique when I play violin in front of people.
Today Airlangga Orchestra team gathered to have placement test for violin players in Orchestra. The committee will select who will play in violin I, II, or III.
I think the selection will be deadly serious. I was wrong, it was really fun. I met many students and friends from different faculties in Airlangga University and they are awesome! I met a girl named Nizma and she is really talented violin player. Now she is in 5th volume of Suzuki Violin method. When she play a song, wow. I could not describe it. I'm really envy her and desperately wanted to be proficient like her.
The placement test itself very short and to the point. We just play a harmonic sound first, then we play a song from our selection then we play a song from suzuki book randomly.
I was really nervous because of I never really play something in front of people before.
When it finished,the committee announce it and I play for violin III, because I'm still beginner on it. It doesn't matter. I could learn again and again right?
The most important thing is that I will take a violin course in January next year so I could play like a pro faster. Wish me luck!
Today Airlangga Orchestra team gathered to have placement test for violin players in Orchestra. The committee will select who will play in violin I, II, or III.
I think the selection will be deadly serious. I was wrong, it was really fun. I met many students and friends from different faculties in Airlangga University and they are awesome! I met a girl named Nizma and she is really talented violin player. Now she is in 5th volume of Suzuki Violin method. When she play a song, wow. I could not describe it. I'm really envy her and desperately wanted to be proficient like her.
The placement test itself very short and to the point. We just play a harmonic sound first, then we play a song from our selection then we play a song from suzuki book randomly.
I was really nervous because of I never really play something in front of people before.
When it finished,the committee announce it and I play for violin III, because I'm still beginner on it. It doesn't matter. I could learn again and again right?
The most important thing is that I will take a violin course in January next year so I could play like a pro faster. Wish me luck!
16 Desember 2013
Langganan:
Postingan (Atom)